Otak yang ukurannya kira-kira seperlima puluh bagian tubuh manusia
merupakan bagian paling penting yang membutuhkan relatif banyak energi
di bandingkan bagian tubuh yang lain. Kurangnya nutrisi otak, seperti
multivitamin, asam amino dan mineral, sangat mempengaruhi daya maksimal
otak, yang akhirnya juga mempengaruhi stamina tubuh. Dan, saat pikiran
atau otak lelah, tubuh juga akan merasakan lelah, sehingga kita tidak
akan bisa produktif.
Maka dari itu, kenali beberapa tips di bawah ini untuk menjaga agar otak tetap sehat :
1. Makan secara teratur
Tim peneliti di Italia, menemukan bahwa makanan ternyata bisa mengaktifkan molekul-molekul di otak dan dapat membuat otak berumur panjang. Molekul tersebut bernama CREB1. Fungsi dari CREB1 ini adalah mengaktifkan banyak gen yang terkait dengan usia dan fungsi otak. CREB1 dikenal memiliki fungsi penting bagi otak untuk kemampuan mengingat, mengatur proses belajar dan kecemasan dan mengurangi penuaan.
Tim peneliti di Italia, menemukan bahwa makanan ternyata bisa mengaktifkan molekul-molekul di otak dan dapat membuat otak berumur panjang. Molekul tersebut bernama CREB1. Fungsi dari CREB1 ini adalah mengaktifkan banyak gen yang terkait dengan usia dan fungsi otak. CREB1 dikenal memiliki fungsi penting bagi otak untuk kemampuan mengingat, mengatur proses belajar dan kecemasan dan mengurangi penuaan.
2. Perbanyak makan ikan.
Ikan dapat melindungi otak dari penuaan, karena ikan mengandung vitamin dan asam lemak omega 3 yang menyebabkan otak kita jarang mengalami penyusutan dan memiliki kinerja mental yang lebih baik. Selain itu, asam lemak omega 3 juga merupakan komponen penting dari membran sel otak dan dapat memperbaiki kekuatan daya ingat, sehingga mengurangi resiko kepikunan di usia lanjut.
Sebuah penelitian yang merupakan gabungan dari para peneliti dari Oregon Health and Science University, Portland VA Medical Center, dan Oregon State University, melakukan scan otak kepada 42 peserta. Mereka menemukan bahwa bahwa orang dengan kandungan tinggi vitamin dan omega 3 dalam darahnya cenderung memiliki volume otak yang lebih besar. Sedangkan orang yang darahnya banyak terkandungan lemak trans memiliki volume otak yang lebih kecil.
Ikan dapat melindungi otak dari penuaan, karena ikan mengandung vitamin dan asam lemak omega 3 yang menyebabkan otak kita jarang mengalami penyusutan dan memiliki kinerja mental yang lebih baik. Selain itu, asam lemak omega 3 juga merupakan komponen penting dari membran sel otak dan dapat memperbaiki kekuatan daya ingat, sehingga mengurangi resiko kepikunan di usia lanjut.
Sebuah penelitian yang merupakan gabungan dari para peneliti dari Oregon Health and Science University, Portland VA Medical Center, dan Oregon State University, melakukan scan otak kepada 42 peserta. Mereka menemukan bahwa bahwa orang dengan kandungan tinggi vitamin dan omega 3 dalam darahnya cenderung memiliki volume otak yang lebih besar. Sedangkan orang yang darahnya banyak terkandungan lemak trans memiliki volume otak yang lebih kecil.
3. Konsumsi makanan bervitamin B
a. Vitamin B1 (Tiamin)
Tiamin membantu pertumbuhan organ dan system syaraf pusat pada bayi. Terdapat pada segala jenis makanan padi-padian dan bahan yang difortifikasi, seperti roti, sereal, wheat dan pasta. Defisiensi (kekurangan) tiamin menyebabkan : Keletihan, lemah daya ingat, kekacauan mental, penyimpangan perilaku, dan cepat marah
b. Vitamin B5 (Asam Pantotenat)
Merupakan bentuk koenzym yang membantu mengantar rangsangan saraf. Sumber vitamin B5 adalah daging, unggas, ikan, sereal, biji-bijian, susu, dan sayur.
c. Vitamin B6 (Piridoksin)
Membantu perkembangan otak dan system saraf bayi, disamping membentuk sel darah merah baru. Selain itu Vitamin B6 membantu mengubah triptofan menjadi serotonin yaitu zat kimia otak yang menimbulkan rasa tenang bagi tubuh. Terdapat pada daging ayam, hati, pisang, semangka, kacang panjang, dan produk yang difortifikasi misalnya sereal. Defisiensi vitamin B6 berdampak cepat marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, kebiasaan tidur yang buruk, dan lemah daya ingat
d. Vitamin B12 (sianokobalamin)
Vitamin B12 bersama asam folat membantu ibu dan bayi memproduksi sel darah merah yang sehat dan membantu pengembangan otak janin dan system saraf. Sumber vitamin B12 adalah daging merah, ayam, ikan, kerang, telur, dan makan yang mengandung susu.
e. Asam Folat
Merupakan salah satu kelompok vitamin B yang larut dalam air dan cepat rusak jika terpapar panas. Asam folat terdapat secara alami pada bayam, brokoli,pok coy, asparagus, kol,daging, gandum, telur, susu dan keju. Selain itu terdapat pada bahan yang difortifikasi, seperti sereal dan susu. Asam folat membantu pembuatan zat-zat di dalam otak yang penting untuk menyimpan data dalam daya ingat. Kekurangan asam folat semasa hamil dapat menyebabkan kelainan bawaan pada otak, tulang kepala dan sumsum tulang belakang (neural tube defect) yang dijumpai sebagai anensefalus, hidrosefalus, mikrosefalus, dan spina bifida. Setelah bayi lahir, asam folat dibutuhkan untuk pembentukan selubung saraf otak.
Tiamin membantu pertumbuhan organ dan system syaraf pusat pada bayi. Terdapat pada segala jenis makanan padi-padian dan bahan yang difortifikasi, seperti roti, sereal, wheat dan pasta. Defisiensi (kekurangan) tiamin menyebabkan : Keletihan, lemah daya ingat, kekacauan mental, penyimpangan perilaku, dan cepat marah
b. Vitamin B5 (Asam Pantotenat)
Merupakan bentuk koenzym yang membantu mengantar rangsangan saraf. Sumber vitamin B5 adalah daging, unggas, ikan, sereal, biji-bijian, susu, dan sayur.
c. Vitamin B6 (Piridoksin)
Membantu perkembangan otak dan system saraf bayi, disamping membentuk sel darah merah baru. Selain itu Vitamin B6 membantu mengubah triptofan menjadi serotonin yaitu zat kimia otak yang menimbulkan rasa tenang bagi tubuh. Terdapat pada daging ayam, hati, pisang, semangka, kacang panjang, dan produk yang difortifikasi misalnya sereal. Defisiensi vitamin B6 berdampak cepat marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, kebiasaan tidur yang buruk, dan lemah daya ingat
d. Vitamin B12 (sianokobalamin)
Vitamin B12 bersama asam folat membantu ibu dan bayi memproduksi sel darah merah yang sehat dan membantu pengembangan otak janin dan system saraf. Sumber vitamin B12 adalah daging merah, ayam, ikan, kerang, telur, dan makan yang mengandung susu.
e. Asam Folat
Merupakan salah satu kelompok vitamin B yang larut dalam air dan cepat rusak jika terpapar panas. Asam folat terdapat secara alami pada bayam, brokoli,pok coy, asparagus, kol,daging, gandum, telur, susu dan keju. Selain itu terdapat pada bahan yang difortifikasi, seperti sereal dan susu. Asam folat membantu pembuatan zat-zat di dalam otak yang penting untuk menyimpan data dalam daya ingat. Kekurangan asam folat semasa hamil dapat menyebabkan kelainan bawaan pada otak, tulang kepala dan sumsum tulang belakang (neural tube defect) yang dijumpai sebagai anensefalus, hidrosefalus, mikrosefalus, dan spina bifida. Setelah bayi lahir, asam folat dibutuhkan untuk pembentukan selubung saraf otak.
4. Hindari makanan cepat saji.
Sebuah lembaga nirlaba di Inggris bernama Alzheimer's Research UK merasa terpanggil untuk meneliti makanan yang berisiko menyebabkan demensia atau kepikunan. Menurut hasil di lapangan, lemak trans yang ditemukan dalam makanan cepat saji berkaitan dengan rendahnya nilai tes mental dan penyusutan otak yang khas ditemui pada penyakit Alzheimer.
Sebuah lembaga nirlaba di Inggris bernama Alzheimer's Research UK merasa terpanggil untuk meneliti makanan yang berisiko menyebabkan demensia atau kepikunan. Menurut hasil di lapangan, lemak trans yang ditemukan dalam makanan cepat saji berkaitan dengan rendahnya nilai tes mental dan penyusutan otak yang khas ditemui pada penyakit Alzheimer.
5. Latih mental anda
Rangsangan mental dapat menjaga otak tetap sehat dan meningkatkan kekuatan daya ingat. Orang yang memiliki daya ingat bagus cenderung memiliki berbagai keinginan dan dapat mengatasi tantangan latihan mental. Anda dapat melatih otak anda dengan menggunakan teknik seperti puzzle, teka-teki dan minat pada bidang sosial dan budaya.
Rangsangan mental dapat menjaga otak tetap sehat dan meningkatkan kekuatan daya ingat. Orang yang memiliki daya ingat bagus cenderung memiliki berbagai keinginan dan dapat mengatasi tantangan latihan mental. Anda dapat melatih otak anda dengan menggunakan teknik seperti puzzle, teka-teki dan minat pada bidang sosial dan budaya.
6. Olah raga
Cukup dengan setengah jam setiap tiga kali dalam seminggu untuk berolah raga, akan memberi dampak yang bagus untuk peningkatan kekuatan otak anda, karena olah raga dapat memperbaiki kemampuan jantung untuk memompa darah lebih efektif.
Cukup dengan setengah jam setiap tiga kali dalam seminggu untuk berolah raga, akan memberi dampak yang bagus untuk peningkatan kekuatan otak anda, karena olah raga dapat memperbaiki kemampuan jantung untuk memompa darah lebih efektif.
7. Istirahat yang cukup
Istirahat cukup yang dilakukan secara rutin dapat membantu perbaikan memori. Demikian hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo, Jepang. Para peneliti menemukan sintesis protein di otak kecil memegang peranan penting dalam keajaiban tersebut. Istirahat cukup secara rutin menimbulkan efek jarak. Efek jarak tersebut yang diyakini membantu otak bagian memori pulih secara bertahap. Para peneliti juga menemukan efek jarak juga bekerja dengan cara yang unik pada proses belajar. Mereka yang belajar sedikit demi sedikit tanpa tekanan akan lebih mudah mengingat ilmu yang dipelajarinya dibandingkan mereka yang belajar dengan cara diforsir. (Syahidah/Dbs)
Istirahat cukup yang dilakukan secara rutin dapat membantu perbaikan memori. Demikian hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo, Jepang. Para peneliti menemukan sintesis protein di otak kecil memegang peranan penting dalam keajaiban tersebut. Istirahat cukup secara rutin menimbulkan efek jarak. Efek jarak tersebut yang diyakini membantu otak bagian memori pulih secara bertahap. Para peneliti juga menemukan efek jarak juga bekerja dengan cara yang unik pada proses belajar. Mereka yang belajar sedikit demi sedikit tanpa tekanan akan lebih mudah mengingat ilmu yang dipelajarinya dibandingkan mereka yang belajar dengan cara diforsir. (Syahidah/Dbs)
Sumber: http://www.voa-islam.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar